zmedia

Cara Cek dan Mengelola Aplikasi yang Terinstal di OpenWRT - Berdasarkan Pengalaman Pribadi

Buat kamu yang menggunakan OpenWRT sebagai sistem utama di router, salah satu hal penting yang sering saya lakukan adalah mengecek dan merawat sistem secara berkala. Tujuannya sederhana, memastikan semua aplikasi (atau package) tetap berjalan optimal, up-to-date, dan tidak memberatkan penyimpanan router.

Saya sendiri beberapa kali pernah mendapati router terasa lebih lambat dari biasanya. Setelah dicek, ternyata ada beberapa aplikasi lama yang sudah tidak terpakai tapi masih terinstal. Dari situlah saya mulai membiasakan diri untuk rutin memantau daftar aplikasi di OpenWRT.

Nah, kalau kamu ingin melakukan hal yang sama, berikut saya bagikan dua cara mudah untuk cek aplikasi yang terinstal di OpenWRT - lewat terminal maupun lewat antarmuka web (LuCI).

Cara Mengecek dan Mengelola Aplikasi di OpenWRT
Cara Mengecek dan Mengelola Aplikasi di OpenWRT


Cara Cek Aplikasi yang Terinstal Lewat Terminal

Kalau kamu tipe pengguna yang suka “ngoprek” lewat teks perintah, terminal adalah pilihan terbaik. Dengan terminal, semua proses terasa lebih cepat, efisien, dan memberikan kendali penuh terhadap sistem.

Cara Cek Aplikasi yang Terinstal Lewat Terminal
Cara Cek Aplikasi yang Terinstal Lewat Terminal

Langkah-langkah:

  1. Buka Terminal di OpenWRT

    • Kalau pakai LuCI (tampilan web OpenWRT), buka terminal lewat menu Services > Terminal.
  2. Lihat Daftar Aplikasi yang Terinstal

    • Ketik perintah ini di terminal:
      opkg list-installed
      
    Perintah ini akan menampilkan daftar lengkap semua package yang sudah terpasang di sistem, lengkap dengan versi masing-masing. Biasanya saya menyimpan hasilnya ke file teks supaya lebih mudah dianalisis nanti.
  3. Hapus Aplikasi yang Udah Nggak Dipakai

    • Kalau kamu menemukan aplikasi yang sudah tidak dipakai, hapus saja dengan perintah:
      opkg remove nama-package
      
    • Contoh, kalau mau hapus netdata:
      opkg remove netdata
      
    Namun, perlu hati-hati! Sebelum menghapus, pastikan tidak ada dependency penting yang ikut terhapus. Saya pribadi pernah kehilangan fungsi jaringan gara-gara asal hapus package pendukung. Sejak itu, saya selalu periksa dependensi terlebih dahulu.
  4. Update Aplikasi ke Versi Terbaru

    • Agar sistem tetap aman dan stabil, sebaiknya aplikasi juga diperbarui secara rutin. Jalankan perintah:
      opkg upgrade nama-package
      
    • Contoh, update netdata:
      opkg upgrade netdata
      
    Langkah opkg update berfungsi memperbarui daftar repository agar sistem tahu versi terbaru yang tersedia.

    Setelah update selesai, router biasanya terasa lebih responsif karena bug lama sudah diperbaiki. Gampang, kan?

 

Cara Cek Aplikasi Lewat LuCI (Antarmuka Web)

Kalau kamu lebih nyaman dengan tampilan grafis, cara ini lebih praktis. Cocok buat pengguna yang tidak ingin repot mengetik perintah di terminal.

Langkah-langkah:

  1. Login ke LuCI

    • Buka browser dan masuk ke:
      http://192.168.1.1
      
    • Masukkan username dan password kamu.
  2. Masuk ke Menu Software

    • Setelah login, masuk ke System > Software. 
    • Kemudian klik “Update Lists” untuk memperbarui daftar package.

    Ini penting agar informasi aplikasi yang tampil adalah versi terbaru.
  3. Lihat Aplikasi yang Sudah Terinstal

    • Masuk ke tab Installed
     
    Di sini kamu bisa melihat daftar aplikasi lengkap dengan versi, ukuran, dan deskripsi singkatnya.

    Buat saya pribadi, tampilan ini sangat membantu saat ingin mengecek aplikasi mana yang paling banyak memakan ruang penyimpanan.
  4. Hapus Aplikasi Lewat LuCI

    • Kalau ingin menghapus, cukup klik tombol Remove di samping nama aplikasi yang tidak lagi dibutuhkan.
     
    Namun, untuk pembersihan yang lebih menyeluruh, saya tetap lebih suka hapus lewat terminal. Alasannya, lewat terminal saya bisa melihat log proses dan pesan error (kalau ada), jadi lebih mudah memantau apa yang terjadi di balik layar. Kalau lewat LuCI cocok buat kalian yang nggak mau ribet pakai perintah teks. 

software yang terinstall di openwrt
software yang terinstall di openwrt

 

Tips Tambahan dalam Mengelola Aplikasi di OpenWRT

Berdasarkan pengalaman pribadi selama beberapa tahun menggunakan OpenWRT, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar sistem tetap stabil dan ringan:

1. Gunakan Storage Eksternal (Kalau Didukung)

Sebagian besar router memiliki kapasitas penyimpanan internal yang terbatas. Kalau memungkinkan, pasang USB drive atau microSD sebagai penyimpanan tambahan untuk aplikasi besar.

Saya sendiri menggunakan flashdisk kecil yang selalu terpasang di port USB router. Sangat membantu ketika ingin mencoba aplikasi monitoring seperti Netdata atau Grafana.

2. Berhati-hati Saat Menghapus Aplikasi

Jangan asal hapus!
Beberapa aplikasi saling bergantung, dan menghapus satu bisa menyebabkan error pada yang lain. Sebelum menghapus, saya biasanya jalankan:

opkg depends nama-package
Dengan begitu saya tahu aplikasi mana yang saling terkait.

3. Selalu Backup Konfigurasi Sebelum Update

Ini salah satu langkah yang sering dilupakan, padahal penting. Sebelum melakukan update atau uninstall aplikasi, lakukan backup konfigurasi dengan perintah:

sysupgrade -b /tmp/backup.tar.gz

Lalu unduh file backup tersebut lewat SCP atau langsung dari LuCI, supaya bisa dipulihkan kalau terjadi masalah setelah update.

4. Gunakan Repository Resmi

Hindari menginstal package dari sumber tidak resmi. Selain berisiko keamanan, beberapa package bisa saja tidak kompatibel dengan versi kernel router kamu.
Gunakan selalu repository resmi dari OpenWRT agar sistem tetap aman dan stabil.

 

Kesimpulan

Melakukan pengecekan dan pengelolaan aplikasi di OpenWRT bukan cuma sekadar rutinitas — tapi bagian penting dari perawatan router jangka panjang. Dengan rajin memantau aplikasi, kamu bisa menjaga performa tetap optimal dan menghindari masalah yang sulit dilacak.

Kamu bisa pilih cara mana yang paling nyaman:
  1. Terminal, jika kamu suka kontrol penuh lewat perintah teks.
  2. LuCI, kalau kamu lebih suka tampilan grafis yang mudah dinavigasi.

Dan jangan lupa, selalu hapus aplikasi yang tidak dibutuhkan, update package secara rutin, serta backup konfigurasi sebelum melakukan perubahan besar.

Semoga pengalaman saya ini bisa membantu kamu memahami cara kerja OpenWRT lebih dalam.
Selamat mencoba dan semoga router kamu makin stabil dan efisien!

 

Tonton versi Video

Kalau kamu lebih suka belajar lewat visual, saya juga sudah membuat versi video tutorialnya.


Kamu bisa menonton langsung di bawah artikel ini atau melalui YouTube Channel Netopen Web ID.


Dijamin langkah-langkahnya makin mudah dipahami karena disertai contoh langsung di layar router!

Posting Komentar untuk "Cara Cek dan Mengelola Aplikasi yang Terinstal di OpenWRT - Berdasarkan Pengalaman Pribadi"